Sejumlah motif kerudung Gresik diproduksi oleh para perajin di Desa Banyuwangi Kecamatan Manyar. Di desa ini, terdaoat sentra produksi kerudung Gresik danmukena di Kota Gresik. Produksi warga setempat dikenal oleh masyarakat Gresik hingga luar kota . Pada musim ibadah haji tahun 2012 ini yang paling banyak diburu adalah kerudung model Rabani dan model Bilqis.
Kedua model kerudung Gresik ini yang menjadi primadona karena paling banyak dipesan jamaah haji. Para perajin di tempat ini sejak sebulan terakhir mengalami lonjakan. Seperti dituturkan Mussyarofah (40), salah satu perajin mukena dan kerudung. Dia mengatakan jika pada hari biasa para pengrajin tersebut rata-rata membuat pesanan sebanyak 20 kodi perhari.
“Kini pekerjaan mereka meningkat mencapai 30 hingga 35 kodi perharinya,” katanya. Menurut Mussyarofah, demi memuaskan para pelanggan akhirnya ia pun merangkul tetangganya. “Saya kumpulkan 30 tetangga yang harus menambah jumlah tenaga kerja karena kalau tidak kami kewalahan. Dengan pegawai seperti inipun kami masih bekerja sampai larut malam,” ujarnya.
Hal senada dilontarkan Syaiful Fuad, perajin kerudung Gresik lainnya. Menurutnya kerajinan mukena dan kerudung di musim ibadah haji merupakan momen emas yang sangat dinanti-nantikan mereka. “Untuk meraup pendapatan yang lebih besar karena hanya berlangsung sementara kami sampai memanggil tetangga kami untuk membantu,” tambahnya.
Disebutkan, pesanan kerudung Gresik tidak hanya datang dari pelanggannya di pulau Jawa saja. “Tapi pesanan kami juga menumpuk dari berbagai wilayah Indonesia seperti Jakarta, Sulawesi, Sumatera dan Kalimantan,” ucapnya. Dengan harga jual variatif mulai dari harga Rp 300 ribu perkodi hingga Rp 500 ribu perkodinya.
Syaiful juga menambahkan bahwa dirinya dan keluarganya juga sebagai Pemenang III dan menerima Piagam Penghargaan Izza Collection kategori Pertumbuhan Perdagangan Dalam dan Luar NegeriSemen Gresik UKM Award 2011. “Penyerahan hadiah berlangsung di Surabaya Grand City Convex pada tanggal 25 Januari 2012 kemarin,” pungkasnya. (*/ris/Sandhiarta/RadarGresik)
sumber : gresik.co
0 komentar:
Posting Komentar